YOGYAKARTA – Sejumlah 25 mahasiswa dari Fakultas Peternakan mengawasi dan memeriksa kesehatan hewan kurban di Kota Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa hewan kurban dan dagingnya memenuhi standar kesehatan sebelum diperuntukkan bagi masyarakat.
Dalam upaya meningkatkan kualitas hewan kurban, mahasiswa yang terlibat telah berpengalaman dalam berinteraksi dengan ternak. Mereka akan melakukan pemeriksaan sebelum dan sesudah penyembelihan untuk menjamin bahwa hewan kurban layak dikonsumsi. Keberadaan mahasiswa dalam kegiatan ini merupakan langkah proaktif untuk menjaga kesehatan masyarakat selama perayaan.
Pentingnya Kesehatan Hewan Kurban
Kesehatan hewan kurban memiliki dampak langsung terhadap kesehatan masyarakat. Dengan memastikan hewan dalam kondisi baik, risiko penularan penyakit dapat diminimalisasi. Pemeriksaan kesehatan meliputi berbagai aspek, seperti pemeriksaan fisik dan tes laboratorium untuk mendeteksi penyakit. Data menunjukkan bahwa hewan yang diperiksa secara ketat memiliki kemungkinan lebih kecil untuk menularkan infeksi kepada manusia.
Di dalam proses ini, mahasiswa tidak hanya belajar secara teoritis, tetapi juga mengaplikasikan pengetahuan di lapangan. Kegiatan ini memberikan wawasan berharga tentang pentingnya standar kesehatan hewan dalam industri peternakan. Melalui pengawasan yang ketat, diharapkan akan ada peningkatan kesadaran di kalangan peternak mengenai pentingnya menjaga kesehatan hewan ternak sebelum dijadikan kurban.
Proses dan Strategi Pemeriksaan Kesehatan
Selama periode pemeriksaan, mahasiswa akan disebar di beberapa kecamatan untuk melakukan ante mortem, yaitu pemeriksaan kesehatan hewan sebelum disembelih. Proses ini penting dilakukan untuk memastikan bahwa hewan yang akan digunakan sebagai kurban dalam keadaan sehat. Strategi yang diterapkan mencakup pengumpulan data kesehatan hewan dan pelatihan bagi dengan peternak mengenai praktik-praktik terbaik dalam perawatan hewan.
Dengan melibatkan mahasiswa, diharapkan pengetahuan dan pengalaman yang didapat dapat diterapkan dalam karier mereka di masa depan. Tak hanya itu, kolaborasi antara mahasiswa dengan Dinas Pertanian dan Pangan juga membuka peluang untuk diskusi yang lebih produktif mengenai isu-isu terkini di bidang peternakan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pelopor dalam meningkatkan kualitas hewan kurban serta menjaga keamanan pangan di masyarakat.