Harga emas batangan di pasar logam mulia mengalami pergerakan signifikan yang menarik perhatian banyak investor dan masyarakat. Pada tanggal terbaru, harga emas mengalami kenaikan yang mencapai Rp20.000, menjadikannya Rp1.930.000 per gram. Ini adalah perkembangan yang berarti, khususnya bagi mereka yang berinvestasi dalam bentuk logam mulia.
Penasaran mengapa harga emas terus berfluktuasi? Banyak yang beranggapan, bahwa harga emas dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global serta permintaan dari berbagai sektor. Dengan meningkatnya perhatian terhadap investasi yang dianggap lebih aman, harga emas akan terus menjadi topik hangat di kalangan investor.
Pergerakan Harga Emas Saat Ini
Kenaikan harga emas terbaru menunjukkan bagaimana pasar dapat bereaksi cepat terhadap perubahan ekonomi dan politik. Data terbaru menunjukkan bahwa harga sebelumnya berada di Rp1.910.000 per gram satu hari sebelumnya, menggambarkan betapa cepatnya perubahan harga dalam dunia logam mulia. Hal ini menunjukkan adanya minat beli yang kuat dari para investor.
Berdasarkan informasi lebih lanjut, untuk satuan terkecil, harga emas 0,5 gram berada di angka Rp1.015.000. Sedangkan untuk ukuran paling besar, yakni 1.000 gram atau 1 kg, dijual dengan harga Rp1.870.600.000. Ini memberikan gambaran yang jelas tentang harga-harga yang berlaku di pasar, serta manfaat yang bisa didapatkan oleh investor yang membeli dalam berbagai ukuran.
Strategi Investasi Emas dan Pajak yang Diterapkan
Selain itu, penting bagi para pembeli emas untuk memahami kebijakan pajak yang berlaku. Harga buyback atau harga yang didapat jika pemilik emas ingin menjual kembali emas tersebut juga mengalami kenaikan ke Rp1.774.000 per gram. Ini menunjukkan bahwa pasar tetap menguntungkan meskipun ada biaya pajak yang harus dipertimbangkan. Sesuai dengan peraturan, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.
Namun, bagi mereka yang ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45 persen, penting untuk menyertakan nomor NPWP setiap kali transaksi dilakukan. Ini adalah strategi yang bisa diterapkan para investor untuk memaksimalkan keuntungan. Memahami biaya-biaya tambahan seperti ini dapat memberikan keuntungan yang signifikan ketika melakukan investasi jangka panjang.