www.cuplikdata.id – PT Pertamina (Persero) memanfaatkan momen penting di World Expo 2025 yang berlangsung di Osaka, Jepang, untuk memperkenalkan batik sebagai salah satu produk unggulan dan warisan budaya Indonesia. Event ini tidak hanya menjadi ajang promosi, tetapi juga sebagai sarana untuk mengangkat keterampilan sahabat difabel dalam seni membatik.
Pada kesempatan berharga ini, Pertamina menampilkan keindahan batik yang berkualitas tinggi dan menggambarkan kekayaan budaya Indonesia. Hal ini juga menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pemberdayaan masyarakat, termasuk difabel, yang memiliki potensi dalam berbagai bidang seni.
Salah satu yang menonjol dalam acara ini adalah penampilan Sri Sulastri, seorang sahabat difabel dari kelompok Sriekandi Patra Boyolali. Dengan percaya diri, Sri memperlihatkan kemampuannya dalam membatik di depan pengunjung, banyak di antaranya adalah warga Jepang, di panggung Paviliun Indonesia.
Sri sangat antusias dapat memperkenalkan seni batik kepada dunia. Menurutnya, dukungan dari Pertamina sangat berarti dalam upayanya mengenalkan batik dan budaya Indonesia secara global, dan ia terkesan dengan tingkat organisasi dan disiplin penyelenggaraan expo di Jepang.
Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menyatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan cita-cita pemerintah dalam meningkatkan peran perempuan dan difabel. Pertamina berkomitmen untuk mengembangkan potensi sahabat difabel agar dapat mandiri dan dikenal di kancah internasional.
Pengaruh Budaya Indonesia Melalui Seni Batik di Pentas Global
World Expo bukan hanya sebuah platform untuk pameran, tetapi juga ruang untuk berbagi budaya dan menyebarkan pengetahuan. Deretan kegiatan yang dirancang di Paviliun Indonesia memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk mengenal lebih dalam tentang batik dan cara pembuatannya.
Dalam setiap goresan canting, ada cerita dan tradisi yang diturunkan dari generasi ke generasi. Pertamina, melalui keterlibatannya, berusaha membawa kekayaan budaya ini ke mata dunia, dengan harapan masyarakat internasional dapat menghargai nilai-nilai yang terkandung dalam seni batik.
Partisipasi sahabat difabel dalam acara ini juga menegaskan bahwa seni dan kreativitas tidak memiliki batasan. Dengan bekal keterampilan dan bimbingan yang tepat, mereka pun dapat bersaing dan mendapatkan pengakuan di tingkat global.
Melalui ajang ini, Pertamina memberikan ruang bagi individu difabel untuk mengekspresikan diri melalui seni, yang selanjutnya dapat mendorong mereka untuk berkontribusi lebih dalam masyarakat. Ini adalah langkah awal menuju pengakuan lebih besar bagi mereka di kancah internasional.
Persepsi positif terhadap difabel di dunia seni dan budaya tentu akan membawa dampak besar. Bukan hanya dalam hal kepercayaan diri, tetapi juga dalam membuka peluang baru bagi penciptaan karya dan inovasi yang lebih lanjut.
Langkah Konkret Pertamina Dalam Mendukung Sahabat Difabel
Pertamina menekankan pentingnya pemberdayaan sahabat difabel melalui berbagai program dan kegiatan yang bersifat inklusif. Di luar expo, perusahaan ini berkomitmen untuk menyediakan pelatihan dan akses yang lebih luas bagi difabel dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk ekonomi dan sosial.
Dengan berbagai program tersebut, diharapkan sahabat difabel dapat menyadari potensi diri mereka dan menjadikannya sebagai modal untuk berkarya. Pertamina berperan dalam memfasilitasi pengembangan skill dan peluang kerja yang lebih mendukung mereka.
Keberanian Sri Sulastri untuk tampil di panggung internasional menjadi inspirasi bagi banyak orang. Dia membuktikan bahwa keterbatasan fisik tidak menjadi halangan untuk berkarya, bahkan di arena global yang kompetitif.
Partisipasi dalam acara seperti ini adalah invasi budaya yang positif, di mana beragam pendekatan dapat diterapkan untuk memberdayakan difabel. Hal ini memberi mereka pengakuan dan porsi yang layak dalam perhelatan seni dan budaya global.
Pertamina berencana untuk terus mengembangkan program-program inovatif yang mendukung sahabat difabel, sehingga kehadiran mereka di kancah internasional bukanlah sekadar momen, tetapi juga dapat menjadi gerakan yang lebih besar di masa depan.
Manfaat Keterlibatan di World Expo bagi Budaya dan Ekonomi
Keikutsertaan di World Expo menjadi langkah strategis bagi Pertamina untuk menampilkan budaya lokal yang juga memiliki potensi komersial. Indonesia, sebagai negara dengan warisan budaya yang kaya, tentu memberikan nilai tambah bagi pameran internasional.
Melalui seni batik, Indonesia dapat menarik minat pasar global, tidak hanya untuk produk fisiknya tetapi juga untuk nilai budaya yang diwakilinya. Kegiatan ini berpotensi meningkatkan daya tarik wisatawan untuk mengunjungi Indonesia dan memahami lebih dalam mengenai keragaman budaya yang ada.
Lebih jauh, dukungan terhadap karya seni lokal melalui pameran seperti ini dapat memberikan keuntungan ekonomi bagi para perajin batik. Ini menjadi momentum yang tepat untuk memperkenalkan produk mereka ke pasar yang lebih luas.
Selain aspek ekonomi, kehadiran Indonesia di event bergengsi seperti ini juga meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya pelestarian budaya. Hal ini membuka pintu bagi kolaborasi internasional yang dapat melestarikan dan mengembangkan lebih jauh tradisi yang ada.
Dengan berbagai kegiatan yang produktif dan kreatif, Pertamina menunjukkan bahwa budi daya bukan hanya soal bisnis, tetapi juga tentang memberikan penghormatan pada keanekaragaman budaya dan nilai-nilai kemanusiaan yang menjunjung tinggi inklusivitas. Keberanian untuk melangkah ke kancah global harus diimbangi dengan tindakan nyata yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
